Minggu, 01 Desember 2013

Perilaku Konsumen Bab. 5

Bab. 5 Sumberdaya konsumen dan pengetahuan

    1). Sumberdaya ekonomi

        Sumber Daya Ekonomi adalah Alat yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia,wujudnya berupa barang atau jasa.

        Sumber daya ekonomi dibagi menjadi 4 macam:
    Sumber Daya Alam (SDA) : segala sesuatu yang disediakan oleh alam
    Sumber Daya Manusia (SDM) : segala kegiatan manusia baik fisik maupun rohani yang ditunjukkan untuk kegiatan produksi.
    Sumber Daya Kewirausahaan : Semangat, sikap, dan perilaku seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan ekonomi sehingga bisa menghasilkan keutungan.
    Sumber Daya Modal : Sumber Daya yang dibuat oleh manusia baik berupa uang maupun barang dan digunakan untuk membantu kegiatan produksi

2). Sumberdaya sementara

        Waktu menjadi variabel yang semakin penting dalam memahami perilaku konsumen karena kemiskinan waktu yang semakin banyak dialami orang Amerika. Jam yang dihabiskan di tempat kerja setiap minggu (termasuk waktu pulang pergi, pekerjaan rumah tangga, dan pekerjaan sekolah) meningkat dari 40,6 jam pada tahun 1973 menjadi 47,3 pada tahun 1984. Pada waktu yang sama, rata-rata jumlah jam yang tersedia untuk waktu senggang tuun dari 26,2 jam menjadi 18,1 jam perminggu. Salah satu variabel yang paling individual dari perilaku manusia berhubungan dengan bagaimana orang menggunakan anggaran waktu mereka. Kebanyakan dihabiskan untuk bekerja, tidur, dan kegiatan wajib lain. Namun, suatu bagian dihabiskan untuk kegiatan yang sangat pribadi yang disebut waktu senggang (leisure), yang mencerminkan baik keperibadian maupun preferensi gaya hidup.

        A.     Barang yang Menggunakan Waktu

        Produk yang memerlukan pemakaian waktu dala mengkonsumsinya.
    Contoh:
Menonton TV,
Memancing,
Golf,
(waktu Senggang) Tidur,
Perawatan pribadi, pulang pergi (waktu wajib)
       
        B.      Barang Penghemat Waktu

        Produk yang menghemat waktu memungkinkan konsumen meningkatkan waktu leluasa mereka.
    Contoh:
oven microwave
pemotong rumput
fast food

3). Sumberdaya kognitif

    Pengertian sumber daya kognitif adalah kemampuan untuk secara lebih tepat merepresentasikan dunia dan melakukan operasi logis dalam representasi konsep yang berdasar pada kenyataan. Teori ini membahas munculnya dan diperolehnya schemata skema tentang bagaimana seseorang mempersepsi lingkungannya dalam tahapan-tahapan perkembangan, saat seseorang memperoleh cara baru dalam merepresentasikan informasi secara mental.

     Teori ini digolongkan ke dalam konstruktivisme :
·         Sumber Daya Konsumen Perhatian
·         Sumber Daya Kognitif – Perhatian


    Sumberdaya Kognitif menggambarkan kapasitas mental yang tersedia untuk menjalankan berbagai kegiatan pengolahan informasi Alokasi Kapasitas Kognitif dikenal sebagai perhatian (attention).

    Perhatian terdiri dari dua dimensi :
·         Arahan (direction) menggambarkan fokus perhatian
·         Intensitas mengacu pada jumlah kapasitas yang difokuskan pada arahan tertentu. Karena kapasitas tersebut terbatas, orang harus selektif dalam apa yang mereka perhatikan dan berapa banyak perhatian dialokasikan selama pengolahan informasi.
Contoh :Psikologi kognitif menyatakan bahwa perilaku manusia tidak ditentukan oleh stimulus yang berada dari luar dirinya, melainkan oleh faktor yang ada pada dirinya sendiri.

4). Kandungan pengetahuan

Pengetahuan
Pengetahuan konsumen akan mempengaruhi keputusan pembelian.

    Pengetahuan konsumen adalah semua informasi yang dimiliki konsumen mengenai berbagai macam produk, serta pengetahuan lainnya yang terkait dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen.

    Pengetahuan Konsumen terbagi kedalam tiga macam :
1.      Pengetahuan Produk
2.      Pengetahuan Pembelian
3.      Pengetahuan Pemakaian

Keterangan:
Pengetahuan Produk
   
    Pengetahuan produk adalah kumpulan berbagai macam informasi mengenai produk. Pengetahuan ini meliputi kategori produk, merek, terminologi produk, atribut atau fitur produk, harga produkdan kepercayaan mengenai produk.

    Jenis Pengetahuan Produk:
(1)   Pengetahuan tentang karakteristik atau atribut produk
(2)   Pengetahuan tentang manfaat produk
(3)   Pengetahuan tentang kepuasan yg diberikan produk kepada konsumen


Pengetahuan Pembelian
   
    Pengetahuan pembelian terdiri atas pengetahuan tentang toko, lokasi produk di dalam toko dan penempatan produk yang sebenarnya di dalam toko tersebut. Konsumen cenderung lebih senang mengunjungi toko yang sudah dikenalnya untuk berbelanja, karena telah mengetahui dimana letak produk di dalam toko tersebut.

    Perilaku Membeli:
1.      Store Contact
Meliputi tindakan mencari outlet, pergi ke outlet dan memasuki outlet.
2.      Product Contact
Konsumen akan mencari lokasi produk, mengambil produk tersebut dan membawanya ke kasir.
3.      Transaction
Konsumen akan membayar produk tersebut dengan tunai, kartu kredit, kartu debet atau alat pembayaran lainnya.
Pengetahuan Pemakaian
   
    Suatu produk akan memberikan manfaat kepada konsumen jika produk tersebut telah digunakan atau dikonsumsi. Agar produk tersebut bisa memberikan manfaat yang maksimal dan kepuasan yang tinggi, maka konsumen harus bisa menggunakan atau mengkonsumsi produk tersebut dengan benar.Produsen berkewajiban untuk memberikan informasi yang cukup agar konsumen mengetahui cara pemakaian suatu produk. Pengetahuan pemakaian suatu produk adalah penting bagi konsumen.

5). Organisasi pengetahuan

    Organisasi pengetahuan merupakan sesuatu untuk mengatur atau struktur organisasi untuk  mengelompokan sesuatu, organisasi di buat untuk memudahkan penggunaan dokumen atau pengetahuan itu sendiri, atau juga bisa diartikan mendeskripsikan dokumen, isi, fitur da tujuan, dan membuat dokuneb-dokumen dan bagian yang dapat diakses oleh orang-orang mencari mereka atau pesan yang isinya meliputi pengetahuan. setiap jenis organisasi dan metode penyusunan indeks, abstrak, katalogisasi, klasifikasi, manajemen arsip, kepustakaan dan penciptaan atau bibliografi database tekstual untuk pengambilan informasi. atau juga bisa di artikan sebagai tentang kegiatan seperti mendokumenkan, pengindeksan dan klasifikasi yang dilakukan di perpustakaan, database, arsip dll kegiatan ini dilakukan oleh pustakawan, arsiparis, spesialis subyek dan sekaligus oleh algoritma komputer.

6). Mengukur pengetahuan
   
    Pengukuran Pengetahuan dibagi menjadi 3 (tiga) katagori sebagai berikut: (Arikunto, 2002)
          a.  Tinggi                : Jika jawaban benar ≥ 76 -100%
          b. Sedang               : Jika jawaban benar 56 – 75 %
          c. Rendah              : Jika jawaban benar ≤ 55 %


Sumber : http://pakjalpidie.blogspot.com/2013/01/cara-mengukur-pengetahuan.html
        http://desynew.blogspot.com/2011/06/organisasi-pengetahuan.html
        http://murtihasanah.wordpress.com/2011/11/08/tugas-softskill-bab-6-sumber-daya-konsumen-dan-pengetahuan/
        http://shienyotama.blogspot.com/2012/11/sumber-daya-konsumen-sda-ekonomisda.html
        http://studyerik.blogspot.com/2011/11/sumber-daya-ekonomi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar